TEKNIK PENCITRAAN ULTRASONOGRAFI HATI, GINJAL, PANKREAS, DAN KANTUNG KEMIH PADA BABI (Sus scrofa domestica)

(Teknik PencitraanUltrasonografi Hati, Ginjal, Pankreas, dan Kantung Kemih pada Babi (Sus scrofa domestica))

TRIE WIYATA LESTARY, RR. SOESATYORATIH, DENI NOVIANA

FULL TEXT PDF

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui teknik dan lokasi yang tepat dalam pemeriksaan ultrasonografi organ hati, ginjal, pankreas,dan kantung kemih pada babi (Sus scrofa domestica). Hewan yang digunakan adalah 5 ekor babi jantan dan 3 ekor babi betina. Pemeriksaan menggunakan transduser tipe konveks frekuensi 5.5 MHz dengan posisi transversal dan sagital. Posisi hewan adalah dorsal-recumbency pada pemeriksaan hati, pankreas, kantung kemih, dan lateral recumbecy untuk emeriksaan ginjal. Hasil yang didapatkan yaitu untuk pemeriksaan pankreas transduser diletakkan pada pasangan kelenjar mamari 3-4, pemeriksaan ginjal kanan pada pasangan kelenjar mamari 3-4, pemeriksaan ginjal kiri pada pasangan kelenjar mamari 2-3, dan pemeriksaan kantung kemih pada pasangan kelenjar mamari 6-7. Pemeriksaan organ hati dilakukan dibagi menjadi tiga bagian yaitu tengah, kanan, dan kiri. Letak transduser pada pemeriksaan organ hati yaitu pada pasangan kelenjar mamari ke 1-2 dengan sudut tertentu. Pada hati bagian tengah, gambaran hati akan terlihat paling baik dengan posisi transduser transversal sudut 45° dan sagital sudut 60° sampai 75°, sedangkan pada hati bagian kanan gambaran hati akan terlihat paling baik pada posisi transduser transversal sudut 60° sampai 75° dan sagital dengan sudut 45° sampai 60°. Gambaran hati bagian kiri tidak terlihat dikarenakan terdorong oleh lambung babi. Teknik dan lokasi yang tepat dalam pemeriksaan ultrasonografi sangat penting untuk mendapatkan sonogram yang baik.

Kata kunci: organ abdominal, Sus scrofa domestica, teknik, ultrasonografi

ABSTRACT

The purpose in this study was to determine the proper technique and location to examine liver, kidney, pancreas, and bladder in pig (Sus scrofa domestica). Pigs used were five males and three females. Ultrasound was performed using a 5.5 MHz convex transducer at the transversal and sagittal position. The transducer position for pancreas examination was between the third and fourth mamary gland, the right kidney between the third and fourth pair of mamary gland, the left kidney between the second and third pair of mamary gland, and the bladder between sixth and seventh pair of mamary gland. Liver examinations were divided into three parts: central, right, and left. The transducer position to examine the liver was between the first and second mammary gland pair, with a certain angle depending on the parts of the liver. The best angle for the imaging of the central part of the liver was 45° in transversal position and 60° to 75° in sagittal position, while the angle for best imaging of right part of the liver was 60° to 75° in transversal position and 45° to 60° in sagittal position. The left part of the liver was not visible due to the pig stomach. The proper technique and location in ultrasonography examination is important to get the best imaging.

Key words: abdominal organ, Sus scrofa domestica, technique, ultrasonography

FULL TEXT PDF