Mahasiswa sebagai agen perubahan (agent of change) yang juga merupakan kaum intelek harus berada di garda terdepan untuk memperbaiki kondisi bangsa. Para mahasiswa harus bertindak sebagai penyambung lidah rakyat serta melakukan pengabdian agar lebih mendalami kondisi riil masyarakat. Salah satu bentuk pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh mahasiswa adalah Kuliah Kerja Nyata (KKN).

Dalam rangka persiapan KKN mahasiswa IPB University tahun 2020, sebanyak 3686 mahasiswa mengikuti Kuliah Umum KKN di Grha Widya Wisuda (GWW) Kampus IPB Dramaga, Sabtu (7/3).

Sekretaris Jenderal Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Kemendes PDTT), Anwar Sanusi menjelaskan bahwa KKN  merupakan perjalanan spiritual untuk mengenali bangsa Indonesia terlebih bagian yang paling kecil yaitu desa. Ia menyebutkan kondisi desa pada saat jaman KKN dulu sangat berbeda dengan sekarang.

“Masyarakat desa tidak boleh dibiarkan berjalan sendiri, dan kita harus berjalan bersama untuk membantu mewujudkan mimpi masyarakat setara dengan masyarakat kota,” ungkapnya.  Dikatakannya, target dari Kementerian Desa PDTT dalam 5 tahun ke depan adalah transformasi ekonomi di tingkat pedesaan dan meningkatkan kualitas sumberdaya manusia. Target ini diharapkan dapat terbantu dengan inovasi-inovasi yang dibawa oleh mahasiswa IPB University saat KKN nanti.

“Sebenarnya, target kita adalah transformasi ekonomi dan peningkatan sumberdaya manusia di pedesaan. Nah, dari design pengembangan perdesaan yang dibuat oleh kementerian yaitu menargetkan 5000 desa dan salah satu kegiatan yang mendukung ini adalah KKN. KKN termasuk dalam desain Kampus Merdeka. Kami yakin bahwa desa-desa ini akan terbantu dengan inovasi mahasiswa saat KKN,” tambahnya.

Sementara itu, Rektor IPB University, Prof Arif Satria menyebutkan kunci keberhasilan sebuah bangsa adalah integrity. Ia menjelaskan kegiatan KKN itu berfungsi untuk memperkuat integrity yang nantinya integrity ini akan menghasilkan inovasi.  “Hasil karya yang memiliki value berasal dari kolaborasi dan KKN hadir sebagai jembatannya. Selain itu, tujuan dari KKN ini adalah cross disciplinary supaya semua bidang ilmu dapat mix satu sama lain. KKN itu melatih kita untuk menciptakan hal-hal yang luar biasa dengan sesuatu yang sederhana, melatih teamwork, serta melatih kemampuan kita untuk menyelesaikan berbagai masalah,” tambahnya.

Prof Arif  berharap mahasiswa yang akan melaksanakan KKN, harus bisa memberi inspirasi bagi anak-anak desa. Inovasi dan karya-karya yang dihasilkan harus memiliki value serta meninggalkan legacy yang bermanfaat.  “Para mahasiswa harus bisa menjadi inspirasi bagi anak-anak desa. Inspirasi itu bagaimana kalian dapat menggerakkan orang lain untuk bertindak yang bermanfaat. Inovasi dan karya kalian juga harus menghasilkan value dan legacy yang bermanfaat untuk masyarakat desa,” tambah Prof Arif Satria.

Terakhir, Rektor IPB University berpesan supaya para mahasiswa menjadikan kegiatan KKN sebagai sebuah panggilan untuk masyarakat dan tidak menjadikan KKN sebagai beban ataupun kewajiban untuk memenuhi Satuan Kredit Semester (SKS).  “Pesan saya, jangan jadikan KKN sebagai beban dan kewajiban untuk memenuhi kredit kuliah saja melainkan sebagai panggilan hati untuk masyarakat,” pungkas Rektor. (Ath/RA)


 

Published Date : 09-Mar-2020

Narasumber : Prof Dr Arif Satria

Kata kunci : mahasiswa IPB, KKN, mengabdi, inovasi, integrity