Rektor IPB University Prof. Dr. Arif Satria, S.Pi melantik sembilan Dekan Fakultas di lingkungan IPB University, salah satunya Dekan Sekolah Kedokteran Hewan dan Biomedis (SKHB). Dekan SKHB yang baru Drh. Amrozi, Ph.D dilantik menggantikan Prof. drh. Deni Noviana, Ph.D, DAiCVIM. Pelantikan dilaksanakan pada hari Jumat tanggal 12 Mei 2023 bertempat di gedung Graha Widya Wisuda, Kampus IPB Dramaga, Bogor. Dekan SKHB yang baru akan bertugas untuk periode 2023-2028.

“Selamat kepada para Dekan periode 2023-2028. Bekerjalah dengan Digital Leadership yang di antaranya  kognitif skill, bisnis skill, interpersonal skill, strategi skill. Digital Leadership harus kita kuatkan dan kita wujudkan, serta harus memiliki visi, strategi, dan kemampuan eksekusi. Itulah beberapa hal yang penting di era perubahan leadership baru yang harus terus kita dorong” ujar Arif.

Selain itu, Rektor juga mengucapkan terima kasih dan memberikan penghargaan kepada para Dekan IPB University periode 2018-2023 yang telah bersama-sama memberikan karya-karya terbaiknya dan memberikan impact pada kemajuan dan perubahan IPB University ke arah yang lebih baik.

“Dalam memimpin organisasi, dinamika akan selalu terjadi. Bersikaplah seperti burung elang, tidak meladeni burung gagak yang mematuk burung elang. Tanpa elang harus melawan, burung gagak itu akan jatuh dengan sendirinya karena kesulitan bernafas. Terbanglah setinggi-tingginya dengan prestasi dan kinerja yang baik. Saya yakin jika bekerja dengan prestasi dan kinerja yang baik, orang-orang yang mengritik akan kehabisan tulisan dan energi. Buatlah mereka yang mengritik anda terdiam bukan dengan perlawanan anda, tetapi dengan prestasi dan kinerja yang baik. Iringi pula dengan pembagian alokasi waktu yang baik” ujarnya.

Sementara itu, Rektor IPB University, Prof. Dr. Arif Satria mengatakan kepada para pejabat yang dilantik hari ini memiliki empat hal, yakni Digital Leadership, alokasi waktu yang baik, emotional intelligence, dan bersikap negarawan.

“Sebagai Dekan kita harus sudah berfikir untuk kepentingan IPB. Mulailah berfikir beyond. Itulah orang-orang yang bijaksana dan negarawan. IPB akan menjadi besar jika para leader di dalamnya adalah orang-orang yang berpikir untuk sesuatu yang lebih besar. Fokuslah pada legacy, fokuslah pada footprint, dan fokuslah pada karya-karya besar yang bisa kita hasilkan. Sebaik-baiknya manusia adalah yang memberikan manfaat yang baik untuk orang lain dan sebagai pejabat harusnya lebih banyak dalam memberikan manfaat dan berbuat kebaikan. Fokus pada kemajuan, manfaat dan perubahan merupakan ciri pemimpin perubahan” pungkas Arif. (AP)